Ini Cara Pilih Bubuk Matcha Berkualitas dan Tidak Menurut Chef

Bubuk matcha tidak hanya dibuat sebagai bahan untuk membuat minuman. Teh asal Jepang yang identik dengan warna hijau ini juga bisa dibuat sebagai campuran bahan makanan lainnya seperti dessert atau bahkan ramen.

Menurut 1st Runner-up Masterchef Indonesia Season 10, Chef Ami, matcha adalah salah satu bahan makanan yang bisa dibuat sebagai campuran makanan lainnya.

"Sebenarnya frestyle banget, matcha ini kayak cokelat sih sebenarnya, cokelat bubuk, ya. Menurut aku, matcha benar-benar freestyle banget, bisa dibikin apa saja. Jadi, kalau misalnya kita mau eksplorasi lagi kita bisa saja bikin something kayak savory gitu, makanan yang asin dari bubuk matcha. Cuma kan tergantung pengolahannya sih, juru masaknya kan, semakin asin makanan semakin unik ya," ujar Ami saat ditemui kumparan di acara Kenangan Sweet Treats Matcha Series yang digelar di MODENA Experience Center Suryo, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.

Karena sifatnya yang bisa dibuat apa saja, tak heran kalau kini mulai banyak bermunculan makanan dan minuman yang dikreasikan dari bubuk matcha.

Dalam acara demo masak yang digelar sebelumnya, kumparan pun diajak untuk membuat dessert yang terbuat dari matcha yaitu matcha latte pie dan tiramisu matcha espresso.

Kedua menu dessert tersebut dibuat secara khusus oleh Chef Ami dalam rangka memperkenalkan produk Matcha Series Kopi Kenangan. Lantas yang jadi pertanyaan, bagaimana caranya membedakan matcha yang berkualitas baik dengan yang tidak? Chef Ami memberikan beberapa tipsnya.

Tips Memilih Matcha dengan Kualitas Terbaik

Menurut dia, matcha yang berkualitas itu bisa dilihat dari warnanya. Semakin hijau dan terang warnanya, maka matcha tersebut merupakan kualitas yang baik.

"Dari warnanya, semakin hijau terang, itu menandakan itu kualitas yang baik. Kalau misalnya hijau kayak hijau army atau yang sudah sedikit berwarna abu-abu, itu kurang baik," kata dia.

Menurutnya, matcha yang berkualitas buruk juga akan memiliki rasa yang berbeda.

"Tapi dari segi rasanya pun bakalan beda, kalau misalkan hijau terang itu rasanya lebih lite ya. Kalau warnanya hijau gelap, itu biasanya semakin pekat rasanya," imbuh dia.

Meski demikian, ia lebih menyukai matcha yang berwarna pekat karena memiliki rasa yang kuat. Hanya saja ia mengatakan, kamu bisa memilih matcha yang berwarna terang atau gelap sesuai dengan selera.

"Kalau aku sendiri lebih suka matcha yang pekat dan kuat juga rasanya. Tapi balik lagi sukanya orang kayak gimana," pungkas dia.