RK Out, Siapa Punya Kans Jadi Cawapres Ganjar? Ada Erick, Mahfud, Sandi, Andika

Nama cawapres Ganjar Pranowo semakin mengerucut. Sejumlah nama yang tadinya disebut berpeluang, kini sudah masuk kotak.

Eks Gubernur Jabar dari Golkar Ridwan Kamil dan Ketum Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) disebut Puan Maharani sudah tidak memiliki asa. Sebab, partai keduanya sudah memutuskan mendukung kubu seberang, Prabowo Subianto.

Puan kini menyebut ada sejumlah kandidat kuat mendampingi Ganjar. Selain Menkopolhukam Mahfud MD, ada nama eks Panglima TNI Andika Perkasa, Menteri BUMN Erick Thohir dan Menparekraf Sandiaga Uno.

"Seperti nama-nama Pak Erick Thohir, Sandi Uno, Andika, Pak Mahfud," kata Puan di Pondok Pesantren Al Hamid, Cilangkap, Jakarta, Senin (18/9).

Tiga nama yang disebut belakangan dinilai punya potensi lebih. Sebab, Erick Thohir selama ini didorong PAN untuk berduet dengan Prabowo Subianto.

Sandi sedari awal didorong oleh PPP. Ketua DPP PPP, Achmad Baidowi, alias Awiek mengeklaim elektabilitas pasangan Ganjar Pranowo-Sandiaga Uno sudah mumpuni.

Nama Sandiaga Uno -Ketua Bappilu PPP- itu sudah disampaikan langsung oleh Plt Ketum Mardiono saat bertemu dengan seluruh ketum parpol pengusung Ganjar, termasuk Megawati.

"Kami tentu menghormati Ibu Mega sebagai Ketum PDIP yang alhamdulillah pada Minggu ini ya memimpin langsung jalannya rapat bersama dengan para ketum parpol pengusung Ganjar Pranowo dan juga para Sekjen serta DPP dari parpol-parpol," ucap Sekjen PPP Arwani Thomafi.

Lebih lanjut, Arwani menuturkan Sandi juga tidak akan asal dipilih sebagai cawapres. Menparekraf itu juga akan terus meningkatkan kapabilitasnya untuk bisa mendampingi Ganjar.

"Mas Sandi tentu akan meningkatkan kepercayaan ya, meningkatkan posisi beliau, yang pernah jadi cawapres dulu untuk betul-betul nanti menjadi cawapresnya Mas Ganjar yang bisa berkolaborasi dan siap untuk memenangkan Mas Ganjar," tutur Arwani.

Sementara Sandi belakangan tak terlalu ngotot. Ia menyerahkan keputusan dirinya dipilih jadi cawapres Ganjar atau tidak kepada Tuhan.

"Tadi sudah disepakati juga, tidak akan memberi tanggapan terhadap tersebut, karena kekuasaan itu milik siapa? Allah. Jadi, kita mengetuk pintu langit dengan majelis khataman ini dan yang dimulai hari ini," kata Sandiaga kepada wartawan di kantor Bappilu Nasional PPP, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (10/9).

Bagaimana kans Andika Perkasa?

Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto mengatakan, pembahasan cawapres Ganjar masih dinamis. Namun, ia menargetkan Ganjar bisa menang satu putaran. Namun nama Andika juga masuk ke daftar kandidat terkuat.

"Masih pencermatan dan dilakukan pembahasan dinamis untuk dicari agar dinamis, solid dalam memperkuat kerja sama Pemilu," kata Hasto.

"Ada Sandi, RK, Mahfud, TGB, ada Andika, ini terus dilakukan pencermatan nama-nama. Kita tunggu momentum dan itu pasti menang satu putaran itu harapan tapi kita liat dinamika," tutur Hasto.

Saat ini Andika juga masuk struktur inti tim pemenangan Ganjar. Ia berpredikat Wakil Ketua Tim Pemenangan.

Kata Hasto, Andika mempunyai kedekatan dengan Presiden Jokowi termasuk Ganjar. Andika pun pernah diundang sebagai pembicara saat konsolidasi tim Ganjar.

"Kita undang karena kepemimpinan beliau, karena juga kedekatan pengenalan dengan Presiden Jokowi yang sangat baik, dengan Pak Ganjar, sampai angka-angka (keberhasilan di Jateng)-nya pun tadi hafal," kata Hasto, Selasa (18/7).

"Sehingga tentu saja Pak Andika akan jadi bagian yang sangat penting dalam seluruh gerak pemenangan dari Pak Ganjar," tambah dia.

Tak cuma dari PDIP, nama Andika juga disebut oleh mitra koalisi, PPP. Adalah Plt Ketum Mardiono yang mengungkap hal tersebut.

"Soal namanya tertuju pada siapa, masih ada Pak Sandiaga Salahudin Uno, Mahfud, masih ada Andika Perkasa, TGB, masih mengemuka," kata Mardiono.

Sementara Andika pribadi mengaku siap bila ditugaskan dan dipilih Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri dan mitra koalisi PPP, Hanura, dan Perindo, sebagai cawapres Ganjar.

"Saya siap, apa pun yang ditugaskan saya siap," kata Andika belum lama ini.

Lantas, siapakah yang benar-benar akan mendampingi Ganjar mengarungi Pilpres 2024?