7 Helikopter Siaga Karhutla di Sumsel, BNPB Upayakan TMC
Oleh Urban Id
Manggala Agni saat berjibaku memadamkan kebakaran lahan di Ogan Komering Ilir (OKI), Foto : Manggala Agni Daops Sumatera OKI dan Banyuasin
Manggala Agni saat berjibaku memadamkan kebakaran lahan di Ogan Komering Ilir (OKI), Foto : Manggala Agni Daops Sumatera OKI dan Banyuasin

BNPB menyiagakan tujuh unit helikopter di Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai upaya penanganan karhutla. Adapun ke tujuh helikopter yang beroperasi yakni dua heli patroli dan lima heli water bombing.

Kepala BNPB Letjen TNI Suharyanto menyebutkan berdasarkan data yang diterima dari lima heli yang beroperasi ada pengurangan helikopter water bombing karena sedang perawatan.

Namun beberapa peralatan perawatan harus didatangkan dari luar negeri. Menurutnya, barang itu sudah dipesan dan dalam proses di bea cukai.

"Satu dua hari ini kita harap sudah selesai urusannya di bea cukai dan bisa segera beroperasi. Satu water bombing bantuan dari Riau, kita datangkan untuk membantu penanganan di Sumsel," kata dia, saat berada di Palembang, (12/9).

Selain itu, Suharyanto menuturkan akan meminta dilakukan kembali hujan buatan atau Teknik Modifikasi Cuaca (TMC) untuk menangani kekeringan di wilayah gambut. Meski hal tersebut sulit dilakukan, pihaknya tetap berupaya melakukan segala cara agar hujan dapat mengguyur wilayah rawan karhutla di Sumsel.

"Kami sudah berkoordinasi dengan BMKG untuk mendatangkan hujan meski dalam keadaan El Nino. Kita harap hujan buatan ini dalam waktu dekat dapat membawa hujan di tempat yang luas (karhutla) di OKI," kata dia.

Sementara itu, Gubernur Sumsel Herman Deru mengatakan saat ini kondisi kebakaran lahan relatif terkendali. Hal ini diklaim terlihat dari kondisi Indeks Standar Pencemaran Udara (ISPU) yang relatif kembali. Namun, pihaknya pun menimbang akan langkah lebih komprehensif dalam memastikan penanganan Karhutla dapat segera teratasi.

"Sampai saat ini kita belum menaikkan status (masih siaga darurat). Karena standar ISPU kita belum bergeser setingkat membahayakan. Kita lihat perkembangan dalam beberapa hari ke depan," kata dia.

https://kumparan.com/urbanid/7-helikopter-siaga-karhutla-di-sumsel-bnpb-upayakan-tmc-21Avhufaena

What's your reaction?

Comments

https://www.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!

Facebook Conversations