Ada Relaksasi HET, Bapanas Pede Harga Beras Bisa Turun Bulan Ini

Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi optimis harga beras bisa turun di Maret ini. Salah satunya karena pemerintah membuat kebijakan relaksasi Harga Eceran Tertinggi (HET) beras premium.

Melalui kebijakan itu selama 10-23 Maret 2024 HET harga beras premium dinaikkan Rp 1.000 per kg di masing-masing wilayah di Indonesia.

Arief mengatakan, pada bulan Maret-April ini sudah memasuki musim panen beras dan diperkirakan produksinya bisa mencapai 3,5 juta ton pada Maret, ditambah 4,9 juta ton pada April.

"Sehingga concern kita salah satunya adalah menjaga harga di tingkat petani sekaligus relaksasi kita tanggal 10-23 Maret. Nanti tanggal 24 bisa kembali ke HET. Jadi harga Insyallah, dan pasokan akan baik," kata Arief saat ditemui di Kompleks DPR RI, Rabu (13/3).

Arief menjelaskan, sebelum ada relaksasi HET, harga gabah kering panen (GKP) sudah di atas Rp 8.000 per kg, dan beras premium di atas Rp 16.000 per kg. Dia optimis harga beras pasar Maret-April setelah kebijakan relaksasi HET akan lebih baik.

"Justru kalau saya melihatnya critical time-nya sudah lewat kemarin di Februari, di mana Januari-Februari produksi vs konsumsi itu selisihnya 2,8 juta ton. Jadi bulan Maret-April ini harusnya harga lebih baik," kata Arief.

Kebijakan relaksasi HET beras premium ini juga diklaim ampuh mengendalikan stabilitas pasokan, setidaknya hal itu berdasarkan pantauan Bapanas dalam 3 hari penerapan relaksasi ini.

"Saya hari ini, kemarin beberapa ritel stoknya penuh tuh. Jadi tidak ada isu mengenai ketersediaan," tegas Arief.

Arief belum melihat adanya alasan krusial relaksasi HET diperpanjang. Justru, masukan dari Komisi IV dalam Raker hari ini meminta agar Bapanas meninjau kembali kebijakan relaksasi HET ini.

"Relaksasi ini untuk menjaga ketersediaan juga. Mau masyarakat kecil atau menengah perlu ketersediaan. Kita sudah pernah ada pengalaman demikian pada saat harga terlalu rendah enggak ada yang bisa memasok karena enggak seimbang sama market. Makannya kita relaksasi, Rp 1.000 itu cukup. Kalau harga gabah 7.000 sebenarnya harga sudah bisa di bawah Rp 14.900," kata Arief.

Adapun kenaikan HET beras premium yang diberlakukan sementara ini menyasar pada 8 wilayah. Pada wilayah Jawa, Lampung, dan Sumatera Selatan diberlakukan relaksasi HET beras premium menjadi Rp 14.900 per kg dari HET sebelumnya di Rp 13.900 per kg.

Kemudian wilayah Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Bengkulu, Riau, Kepulauan Riau, Jambi, dan Kepulauan Bangka Belitung relaksasi HET beras premium diberlakukan Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg.

Untuk wilayah Bali dan Nusa Tenggara, relaksasi HET beras premium di Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg. Ini juga berlaku sama di wilayah Nusa Tenggara Timur dengan relaksasi HET beras premium Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg.

Sementara untuk wilayah Sulawesi, relaksasi HET beras premium menjadi Rp 14.900 per kg dari HET sebelumnya Rp 13.900 per kg. Untuk wilayah Kalimantan, relaksasi HET beras premium menjadi Rp 15.400 per kg dari HET sebelumnya Rp 14.400 per kg.

Terakhir, untuk wilayah Maluku, relaksasi HET beras premium menjadi Rp 15.800 per kg daripada HET sebelumnya Rp 14.800 per kg. Relaksasi HET beras premium untuk wilayah Papua juga persis sama dengan wilayah Maluku.