Eks KSAU Agus Supriatna Dukung Ganjar, Singgung Etika hingga Bagi-bagi Bansos

Eks KSAU Marsekal (purn) TNI Agus Supriatna resmi mendukung paslon 03 Ganjar-Mahfud. Deklarasi digelar di JW Marriot, Jakarta, Rabu (7/2).

Selain Agus, ada eks KSAL Laksamana (purn) Kent Sondakh. Dia juga sekaligus Ketua Relawan Gapura Nusantara.

Agus membeberkan alasan dirinya mendukung Ganjar. Ia menyinggung kondisi demokrasi yang menurutnya saat ini tidak baik-baik saja.

"Kenapa situasi sekarang seperti ini? Hasil diskusi para senior saya adalah negara kita adalah negara hukum. Hukum kalau tanpa etika, menjadi suatu regulasi kekuasaan, ini bahaya mengapa para civitas academica, para rektor, guru besar bicara semua mengenai ini," ucap dia.

Oleh sebab itu, Agus mengatakan para purnawirawan TNI AU, memutuskan untuk ikut bergerak. Mereka ingin ikut menyelamatkan demokrasi Indonesia.

"Karena apa? Kita lihat dari awal, hukum tanpa etika, terjadi buktinya ada keputusan dari MK, dituntut dibentuk MKMK, terjadilah ini melanggar etika berat, sehingga dicopot Anwar Usman, mereka terus lanjut karena etiknya sudah menurun," ucap dia.

"Daftar KPU, ternyata dituntut juga, melanggar kode etik, ini makin turun terus, karena etika sudah turun dan mungkin sudah tidak beretika, masa pembagian bansos tidak etis? Dan itu dikritik oleh orang banyak," tambah dia.

Ia menyetil Presiden Jokowi agar segera sadar dan beretika dalam menyelenggarakan pemerintahan. Menurutnya, masalah ini harus diselesaikan. Mulai dari etika hingga demokrasi.

"Satu-satunya yang harus kita lakukan, lawan orang itu. Dengan cara apa? Enggak bisa kita lawan dengan bicara, enggak bisa kita lawan dengan turun ke jalan, tapi pada saat 14 Feberuari, kita ajak seluruh rakyat Indonesia dengan melawan untuk memenangkan Bapak Ganjar Pranowo dan Bapak Mahfud MD," ucap Agus.

"Kenapa kita dukung beliau-beliau? Karena kita buat bukunya, ada buku kehidupan bagaimana kehidupan Ganjar Pranowo, bagaimana kehidupan Mahfud MD, itu kita tim buat bukum bagaimana dari kecil kehidupan mereka berdua, bagaimana sekolah, dan kita tahu bagaimana keluarga mereka," tutur dia.

Ketua TPN Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, hadir dalam acara ini. Ia mengapresiasi dukungan dari purnawirawan TNI AU untuk Ganjar-Mahfud.

"Sekali lagi terima kasih banyak dan terima kasih banyak atas deklarasi dukungan ibu--bapak kepada pemimpin kebanggan kita Mas Ganjar," kata Arsjad.

Lebih jauh, Ketua Kadin nonaktif ini menyebut, dukungan dari eks purnawirawan TNI AU ini akan menjadi tambahan moril bagi paslon 03 jelang hari pencoblosan pada 14 Februari.

"Mas Ganjar dan Prof Mahfud jelas pilihan tepat kenapa? Mas Ganjar adalah presiden rakyat dan Prof Mahfud adalah pembela rakyat, mereka berasal dari rakyat, mengertti kesusahan hidup sebagai rakyat dan akan terus gerak cepat berjuang demi rakyat," kata Arsjad.