Foto: Aktivitas Warga Tagulandang Berangsur Normal Usai Erupsi Gunung Ruang
Oleh Manado Bacirita
Sejumlah pemuda di Pulau Tagulandang asyik bermain sepak takraw dengan berlatar belakang Gunung Ruang, Minggu (21/4) pagi ini. (foto: febry kodongan/manadobacirita)
Sejumlah pemuda di Pulau Tagulandang asyik bermain sepak takraw dengan berlatar belakang Gunung Ruang, Minggu (21/4) pagi ini. (foto: febry kodongan/manadobacirita)

TAGULANDANG - Aktivitas warga di Pulau Tagulandang, Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut), berangsur pulih walaupun potensi erupsi Gunung Ruang di Pulau Ruang, masih bisa terjadi kapan saja.

Bahkan, Minggu (21/4) pagi ini, warga sudah berani melakukan aktivitas di daerah Pelabuhan Tagulandang, yang masuk ke jarak rekomendasi radius enam kilometer untuk tidak beraktivitas.

Kondisi pesisir pantai Tagulandang yang berhadapan langsung dengan Gunung Ruang. Beberapa nelayan tampak sudah mulai beraktivitas. (foto: febry kodongan/manadobacirita)
Kondisi pesisir pantai Tagulandang yang berhadapan langsung dengan Gunung Ruang. Beberapa nelayan tampak sudah mulai beraktivitas. (foto: febry kodongan/manadobacirita)

Terlihat warga mulai melakukan aktivitas memancing, bermain sepak takraw, lari pagi, ataupun hanya sekadar duduk di tepi pelabuhan sembari bercengkrama.

Seorang ayah dan anak tampak santai duduk di tepi pantai yang hanya berjarak 4,2 kilometer dari kawah Gunung Ruang. Aktivitas masyarakat mulai kembali normal usai Erupsi Gunung Ruang. (foto: febry kodongan/manadobacirita)
Seorang ayah dan anak tampak santai duduk di tepi pantai yang hanya berjarak 4,2 kilometer dari kawah Gunung Ruang. Aktivitas masyarakat mulai kembali normal usai Erupsi Gunung Ruang. (foto: febry kodongan/manadobacirita)

Jarak antara Pelabuhan Tagulandang dan Kawah Gunung Ruang sendiri, hanya sekitar 4,2 Kilometer.

Seorang warga memancing di Pelabuhan Tagulandang yang pada erupsi Gunung Ruang terkena banyak patu pijar dan pasir. (foto: febry kodongan/manadobacirita)
Seorang warga memancing di Pelabuhan Tagulandang yang pada erupsi Gunung Ruang terkena banyak patu pijar dan pasir. (foto: febry kodongan/manadobacirita)

"Kalau bilang masih merasa takut, tentu saja takut. Saya datang kemari (pelabuhan Tagulandang) untuk melihat kondisi Gunung seperti apa. Nanti saya balik lagi ke tempat pengungsian," kata Armando Mekienggung, warga Kelurahan Bahoi, Kecamatan Tagulandang Induk.

Warga dengan peralatan sederhana memancing di depan Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro. (foto: febry kodongan/manadobacirita)
Warga dengan peralatan sederhana memancing di depan Gunung Ruang di Kabupaten Sitaro. (foto: febry kodongan/manadobacirita)

Tak hanya di Pelabuhan Tagulandang, di wilayah Balehumara, yang juga masuk dalam radius tidak aman, ternyata para warga sudah ada yang balik ke rumah mereka. Di tempat ini juga sejumlah anak muda terlihat asyik bermain sepak takraw.

"Kami berdoa semoga tak ada lagi erupsi seperti pada Rabu malam lalu," ujar warga.

Foto: Aktivitas Warga Tagulandang Berangsur Normal Usai Erupsi Gunung Ruang

Saat ini, status Gunung Ruang masih ada di Level IV Awas. Masyarakat sendiri diimbau untuk tidak melaksanakan aktivitas di radius enam kilometer. Masih ada ribuan warga dari dua desa di Pulau Ruang, dan beberapa di Pulau Tagulandang yang mengungsi.

Ada warga yang mengungsi masih di Pulau Tagulandang tapi berada di jarak aman, tapi ada juga yang memilih meninggalkan Pulau Tagulandang untuk pergi ke Kota Bitung dan sekitarnya.

febry kodongan

https://kumparan.com/manadobacirita/foto-aktivitas-warga-tagulandang-berangsur-normal-usai-erupsi-gunung-ruang-22acAagug81

What's your reaction?

Comments

https://www.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!

Facebook Conversations