Ganjar Singgung Pemuda Mau Jadi Presiden Ogah Gabung Parpol: Terdorong Instan
"Situasi yang mendorong mereka menjadi anak-anak instan hari ini memang ya terima lah dengan lapang dada," kata Ganjar. #newsupdate #update #news #text
Bacapres PDIP, Ganjar Pranowo, dalam acara Deklarasi Relawan Damai Sejahtera (REDS) di Hotel Borobudur Jakarta, Jakarta Pusat, Sabtu (28/10/2023). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Bacapres PDIP, Ganjar Pranowo, dalam acara Deklarasi Relawan Damai Sejahtera (REDS) di Hotel Borobudur Jakarta, Jakarta Pusat, Sabtu (28/10/2023). Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan

Bacapres Ganjar Pranowo menilai, anak muda saat ini kerap ingin meraih kesuksesan dengan instan termasuk dalam politik. Menurutnya banyak anak muda yang ingin menjadi gubernur hingga presiden, namun tak mau bergabung parpol.

Padahal, ia meyakini kaderisasi parpol menjadi proses penting dalam berpolitik.

"Pada saat saya menyampaikan pada anak-anak muda, apakah kamu tertarik pada partai politik untuk bergabung? Ternyata sebagian besar tidak. Tapi ketika saya tanya apakah kamu tertarik jadi bupati/wali kota, gubernur, presiden? Mereka tertarik," kata Ganjar dalam diskusi terkait strategi politik global CSIS di Jakarta Pusat, Selasa (7/11).

Ganjar lalu bercerita ia mulai masuk politik agar aspirasinya lebih tersalurkan. Tetapi ia menyadari, mengajak anak muda menjadikan parpol wadah aspirasi dan tindakan kini justru menjadi tantangan.

"Saya beraktivitas di politik ada unsur hobinya. Waktu mahasiswa itu suasana anak mudanya membahana. Pada saat itu kami berpikir setiap kali kami demo, selalu saja responsnya belum seperti yang kita inginkan. Maka betul pilihan saya adalah masuk politik, masih PDI belum (pakai) Perjuangan pada saat itu," kata Ganjar.

"Kemudian itu saya sampaikan pada anak-anak muda yang banyak sekali tidak tertarik pada partai politik. Wajah partai politik sering kali menjadi ya banyak catatan. Tapi itu buat saya tantangan," lanjutnya.

Ganjar mengakui, anak muda yang ingin menjabat di pemerintahan tanpa melalui kaderisasi parpol memang pilihan masing-masing. Namun menurutnya, anak muda juga perlu belajar lewat proses, bukan hanya menerima hasil instan.

"Situasi yang mendorong mereka menjadi anak-anak instan hari ini memang ya terima lah dengan lapang dada. Tugas kita yang lebih senior untuk memberikan edukasi kepada mereka bahwa proses itu penting," ujarnya.

"Termasuk bagaimana memahami proses dalam politik luar negeri kita, sehingga kita boleh punya kepentingan nasional tapi kita tidak bisa mengabaikan karena kita hidup jadi bagian dari dunia," tandas Ganjar.

https://kumparan.com/kumparannews/ganjar-singgung-pemuda-mau-jadi-presiden-ogah-gabung-parpol-terdorong-instan-21X6LjujDCH

What's your reaction?

Comments

https://www.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!

Facebook Conversations