views
Persahabatan adalah salah satu hal yang paling berharga dalam hidup kita, tetapi gak selamanya segalanya berjalan mulus. Ada saat-saat ketika teman bisa membuat kita merasa kecewa. Kekecewaan dalam persahabatan adalah pengalaman yang bisa menghantui siapa pun.
Salah satu contoh kekecewaan umum yang sering terjadi adalah saat merasa tidak diundang dalam suatu acara atau pertemuan. Ini dapat membuat seseorang merasa tidak dihargai atau diabaikan oleh teman-teman mereka. Perasaan seperti ini mungkin disertai dengan rasa kesepian atau perasaan terpinggirkan.
Di sisi lain, kekecewaan juga dapat muncul ketika teman yang kita percayai mengkhianati kepercayaan kita. Misalnya, jika kamu telah berbicara secara pribadi dengan temanmu tentang sesuatu yang sangat pribadi dan teman tersebut kemudian membagikannya kepada orang lain, perasaan kekecewaan, marah, dan mungkin rasa pengkhianatan akan muncul.
Nah, jika kamu pernah merasa kecewa oleh temanmu dan bertanya-tanya apa yang harus dilakukan dengan hubungan itu, berikut ini ada beberapa langkah yang dapat membantumu mengatasi kekecewaan tersebut seperti dikutip dari Happiness.
Mengidentifikasi perasaan
Saat teman membuat kita kecewa, kita sering kali merasa ingin marah atau bertindak secara impulsif. Namun, mengambil waktu untuk menjauh dari situasi tersebut dan meninjau perasaan kita secara bijak adalah langkah kunci untuk mengatasi kekecewaan. Hal ini dapat mencegah reaksi tergesa-gesa yang mungkin hanya memperburuk situasi.
Setelah mengidentifikasi perasaanmu, ciptakan ruang dan waktu yang diperlukan untuk memproses emosimu. Ini bisa berarti memberi dirimu beberapa saat untuk merenung, pergi ke tempat yang tenang, atau menulis di jurnal. Menciptakan jeda antara peristiwa yang membuat kamu kecewa dan respons kamu dapat membantumu melihat situasi dengan lebih jernih.
Hindari berspekulasi
Menghindari asumsi adalah penting karena dapat membantu mempertahankan hubungan persahabatan yang sehat. Ini juga membantu kita untuk lebih bijaksana dalam merespons kekecewaan. Dengan berbicara secara terbuka dan mencari pemahaman yang lebih dalam, kita dapat membangun hubungan yang lebih kuat dan memperbaiki kesalahpahaman.
Berspekulasi dan membuat asumsi tentang niat teman kita ketika mereka membuat kita kecewa adalah sikap yang tidak sehat. Dengan berbicara secara terbuka dan menghindari asumsi, kita dapat menjaga hubungan persahabatan tetap kuat dan sehat.
Bicarakan masalah tersebut
Komunikasi adalah fondasi dari setiap hubungan yang sehat. Ini juga berlaku dalam konteks persahabatan. Ketika teman membuat kita kecewa, kadang-kadang kita merasa enggan untuk membicarakan perasaan kita atau bahkan cenderung menghindari konfrontasi. Namun, ketika teman membuat kita kecewa, yang terbaik adalah berbicara secara terbuka kepada mereka, sambil menghadapi masalah dengan cara yang jujur dan tegas.
Mendapatkan sudut pandang dari luar
Setelah kamu membicarakan masalah dengan temanmu, penting untuk mencoba memahami perspektif mereka. Pertimbangkan apakah temanmu sengaja membuat kamu kecewa atau mungkin hanya karena kesalahan. Mengubah sudut pandang dan mempertimbangkan informasi baru yang muncul dari diskusi ini dapat membantu kamu melihat situasi dengan sudut pandang yang baru.
Selain itu, penting juga untuk mempertimbangkan peranmu dalam situasi ini. Hindari menyalahkan diri sendiri atau merasa bersalah, namun pertimbangkan apakah perasaan kamu sepenuhnya adil, dan apakah kamu mungkin sebagian bertanggung jawab atas munculnya situasi tersebut. Kamu sekarang dapat menilai situasi dengan lebih objektif dan mungkin mencapai pemahaman yang lebih mendalam tentang seluruh permasalahan.
Menilai ulang situasi
Menilai ulang situasi dalam persahabatan adalah langkah penting dalam mengatasi kekecewaan. Ini membantumu memahami apakah persahabatan tersebut layak untuk dijaga atau jika sudah saatnya untuk mengakhirinya. Ini juga memungkinkan kamu untuk menghindari menyalahkan diri sendiri secara berlebihan jika persahabatan tidak berjalan dengan baik
Memaafkan dan move on
Memaafkan adalah langkah penting dalam proses mengatasi kekecewaan dalam persahabatan. Ini bukan hanya tentang memaafkan tindakan temanmu, tetapi juga tentang memaafkan diri sendiri atas perasaan yang mungkin kamu rasakan. Memaafkan memungkinkan kamu melepaskan perasaan dendam dan marah, dan memungkinkan kamu untuk menjalani hidup dengan lebih tenang.
Mempertimbangkan mencari bantuan profesional
Saat kekecewaan dalam persahabatan berkepanjangan atau memunculkan gejala-gejala seperti kecemasan sosial atau depresi, penting untuk mencari bantuan profesional. Terapis yang berpengalaman dapat membantumu mengidentifikasi akar masalah, memberikan alat dan strategi untuk mengatasi perasaan kamu, dan mendukung kamu dalam mengambil tindakan yang sehat.
Ingatlah bahwa mencari bantuan profesional adalah tindakan yang bijak ketika kamu merasa kesulitan mengatasi perasaan kecewa, dan ini dapat membantu kamu memulihkan diri dan membangun hubungan yang lebih sehat di masa depan. Jangan ragu untuk mencari dukungan ketika kamu membutuhkannya.
https://kumparan.com/millennial/langkah-bijak-yang-perlu-kamu-ambil-saat-dikecewakan-teman-21PpEicmhch
Comments
0 comment