views
Pangkostrad Letjen Maruli Simanjuntak mengungkapkan kondisi Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan sudah semakin membaik. Meski, dokter menyarankan agar beban kerja Luhut dikurangi.
"Memang dari dokter Pak Luhut diharapkan tidak terlalu bekerja keras. Jadi harus agak diturunkan. Itu yang perlu dilakukan oleh Pak Luhut. Sehingga, ya, lebih baik istirahat," kata Maruli di Kantor Kemensetneg, Jakarta, Senin (30/10).
Masalah pengurangan beban kerja, lanjut Maruli, juga sudah disampaikan kepada Mensesneg Pratikno.
"Ya, itulah. Kita sampaikan juga masih perlu istirahat beberapa waktu. Tapi kalau itu lihat suara beliau pasti orang menyangkanya enggak ada apa-apa itu. Ada lagi yang ribut pakai AI-AI lagi. Ada-ada aja. Di rumah sakit ngurusin pakai AI," ujarnya.
Meski demikian, jika kembali bekerja, porsi kerja Luhut akan dikurangi sesuai anjuran dokter.
"Masalah beban kerja mungkin yang perlu kita hitung lagi nanti. Kalau di sini pasti mungkin sudah jadi akhirnya sekian persen sudah bekerja. Jadi step by step lah," pungkasnya.
Tugas Luhut memang tidak cuma satu sebagai Menko Marves. Ada daftar panjang tugas lainnya yang diberikan kepada Luhut. Berikut daftarnya tugas yang pernah dan masih diemban Luhut:
Dukungan presidensi G20
Penanganan Sumber Daya Air Nasional
HDCM RI-RRT
Renaksi Kebijakan Kelautan Indonesia
Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia
Food Estate
Komite Kereta Cepat Jakarta Bandung
Kawasan Rebana dan Jabar Selatan
Penyelenggaraan Nilai Ekonomi Karbon
Maluku Lumbung Ikan Nasional
Kebijakan Satu Peta
COVID-19 dan PEN
15 Danau Prioritas Nasional
Revitalisasi Tambak Udang
Pengendalian Program Tol Laut.
PEN-ICRG
Landas Kontinen Indonesia (TNP-LKI)
Blue Infrastructure Terintegrasi
MP Jalan Trans Pulau 3T dan Jalan Tol Nasional
DAS Citarum
Percepatan Program KBLBB
Geopark
TP3DN
5DPSP
Penanganan Sampah Laut dan Minyak Goreng
Ketua Pengarah Pengelolaan Industri Sawit
Ketua Satgas Percepatan Investasi IKN
Penanganan Polusi Udara Jabodetabek
Ketua Panitia Panitia Nasional Penyelenggaraan Konferensi Tingkat Tinggi Forum Negara Pulau dan Kepulauan (Archipelagic and Island States Forum) atau KTT AIS 2023
Comments
0 comment