PDIP Beri Bobby Waktu 3 Hari Buat Merenung: Dukung Ganjar atau Kembalikan KTA

Wali Kota Medan yang juga kader PDIP, Bobby Nasution, bertemu dengan Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun, Senin (6/11).

Dalam pertemuan itu, Bobby menyampaikan keputusannya mendukung Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Pilpres 2024/

Komarudin mengungkapkan, Bobby menyampaikan rasa dilemanya. Ia merasa selama ini dibesarkan oleh PDIP, namun di sisi lain, dukungannya di Pilpres 2024 berbeda dengan partainya yang mengusung Ganjar Pranowo-Mahfud MD.

“'Saya dulu juga bukan siapa-siapa, tetapi dari partai ini sehingga saya bisa jadi begini.' Ya tetapi kan harus ada pilihan, apalagi pemimpin ini harus menentukan pilihan, tidak bisa mau ambil semua kan,” ucap Komarudin kepada wartawan di DPP PDIP, Jakarta, Senin (6/11).

Komarudin menegaskan, bahwa aturan di partai berlambang banteng moncong putih ini jelas tidak boleh dua kaki dan harus menentukan pilihan. Ia memberikan waktu kepada Bobby untuk berpikir untuk menentukan nasibnya.

“Dia juga mau ke sana, tetapi dia ingin tetap di sini (PDIP). Kan tidak bisa begitu, jadi sudah lah kita mengerti perasaannya, silakan you ke sana, tetapi kau harus mengundurkan diri dari sini,” ujar Komarudin.

“Kita kasih dua-tiga hari nanti dia sampaikan, kembali beberapa hari ini silakan pikir baik-baik, lalu kembalikan KTA partai sebagai pengunduran diri di DPC PDIP Kota Medan,” pungkasnya.

Komarudin menyebut alasan Bobby mendukung pasangan dari kubu sebelah adalah karena dihadapkan dengan hubungan kekerabatan.

Sementara itu, sebelumnya, Bobby irit bicara terkait pembahasan yang dilakukan di dalam. Bobby hanya mengatakan telah bertemu dengan Ketua DPP PDIP Bidang Kehormatan, Komarudin Watubun.

“Sudah saya sampaikan ke Pak Komarudin Watubun. Nanti dalam beberapa hari lagi saya sampaikan lagi,” kata Bobby sambil keluar DPP PDIP di dalam mobilnya.

Perkataan Bobby tersebut masih belum menegaskan terkait nasibnya di partai berlambang banteng tersebut.