Pegadaian Pamerkan Desa Binaan dan UMKM Unggulan di Belanda

PT Pegadaian bersama Kementerian BUMN dan enam perusahaan BUMN lainnya mempromosikan desa binaan dan UMKM unggulan dalam pameran Travel Trade & Fair Vakantiebeurs 2024 di Jaarbeurs AL Utrecht, Belanda, pada 10-14 Januari 2024.

Pada acara ini, Pegadaian mengajak mitra binaan pilihan yang telah dikurasi melalui beberapa tahap pada program pemberdayaan UMKM Pegadaian. Dikenal dengan GadePreneur, ada beberapa produk mitra binaan yang dipamerkan, di antaranya tas etnik kombinasi anyaman dan kulit eksotis dari UMKM Zante dan perhiasan dari UMKM D-Natiqa, yang fokus pada produk kerajinan mutiara seperti anting, kalung, dan gelang.

Tidak hanya produk UMKM binaan, Pegadaian juga turut mempromosikan objek wisata desa binaannya, seperti Desa Ngargogondo dan Desa Panggungharjo yang berlokasi di Yogyakarta. Pengunjung Vakantiebeurs 2024 dapat menjelajahi desa binaan tersebut melalui visualisasi video dan flyer yang ditampilkan pada booth Pegadaian.

Pada kesempatan yang sama, tujuh perwakilan BUMN serta tim Keasdepan Kementerian BUMN singgah di Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Den Haag. Mereka berdiskusi terkait peran Indonesia terhadap produk UMKM di mata dunia, terutama Eropa.

Selain KBRI Den Haag, tim Pegadaian juga mengunjungi Indonesia House of Amsterdam (IHA), sebuah rumah singgah untuk mempromosikan keragaman budaya Indonesia di Belanda. IHA dibangun pemerintah Indonesia untuk menunjukkan produk-produk UMKM asal Tanah Air yang telah dikurasi, sekaligus ajang pertemuan dengan potential buyer pasar Eropa.

PT Pegadaian juga menyerahkan produk serta informasi dari mitra dan desa binaan untuk dipamerkan di IHA. Harapannya, hal tersebut dapat mencuri perhatian pengunjung sehingga berpotensi memperluas pasar ke Belanda.

Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, mengungkapkan kegiatan tersebut merupakan pengalaman yang luar biasa untuk PT Pegadaian.

“Terlibatnya Pegadaian dalam kegiatan ini merupakan suatu hal yang luar biasa untuk mempromosikan Pegadaian dan binaannya di tingkat global. Selain sebagai wujud komitmen Pegadaian dalam mendukung UMKM naik kelas, kegiatan ini dapat membuka peluang dalam memperluas pasar, terutama di benua Eropa,” jelas Damar.

Lewat kegiatan ini, Pegadaian mendapatkan banyak pengalaman dan pandangan baru yang diharapkan dapat memicu desa dan UMKM binaan merambah kancah internasional.

Pegadaian juga mempromosikan desa wisata ramah lingkungan dalam kegiatan tersebut dengan harapan supaya jumlah turis, terutama dari Eropa, meningkat. Untuk menggaet turis, Pegadaian menawarkan keunikan pengalaman perjalanan bersama penduduk lokal, serta edukasi keberagaman budaya, tradisi, dan bahasa di Indonesia.

Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio