Pengertian dan Perbedaan Jangka Waktu Cuaca dan Musim

Cuaca dan musim merupakan dua istilah yang memiliki perbedaan. Ada beberapa perbedaan di antara keduanya. Salah satu perbedaannya dapat dilihat dari jangka waktunya. Jelaskan perbedaan jangka waktu cuaca dan musim!

Cuaca dan musim dapat dipelajari dalam pelajaran Geografi. Dengan mempelajarinya, masyarakat dapat mengetahui pengertian hingga perbedaan antara kedua istilah tersebut secara lebih mendalam.

Pengertian Cuaca dan Musim

Dikutip dari buku Algoritma KNN dalam Memprediksi Cuaca untuk Menentukan Tanaman yang Cocok Sesuai Musim, Aprilian, et al (2020), cuaca adalah keadaan udara pada saat tertentu dan di wilayah tertentu yang relatif sempit dan dalam jangka waktu yang singkat.

Cuaca terjadi pada atmosfer bumi. Atmosfer merupakan lapisan gas yang mengelilingi bumi. Panas dari matahari akan menghangatkan gas di atmosfer. Suhu tersebut menyebabkan udara bergerak.

Pergerakan udara tersebut disebut dengan angin. Angin itulah yang membawa perubahan cuaca di bumi. Cuaca dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari. Bahkan dalam kasus yang lebih ekstrem, cuaca juga dapat menyebabkan situasi yang berbahaya. Contohnya adalah angin puting beliung, banjir, dan angin topan.

Cuaca berbeda dengan musim. Di dunia ini terdapat empat jenis musim, yaitu semi, panas, gugur, dan dingin. Setiap musim tersebut membawa cuaca dan iklimnya tersendiri.

Musim panas akan membawa cuaca yang hangat, tidak ada awan, dan sedikit hujan. Sedangkan musim dingin akan ada salju, matahari terbenam lebih awal, dan cuaca akan semakin dingin.

Jawaban Jelaskan Perbedaan Jangka Waktu Cuaca dan Musim

Lalu, apa jawaban untuk soal “jelaskan perbedaan jangka waktu cuaca dan musim”? Cuaca merupakan peristiwa yang sementara dan spesifik. Cuaca dapat berlangsung dalam hitungan menit maupun hari. Cuaca dapat terjadi sepanjang waktu dan tidak dapat diatasi. Namun, cuaca biasanya berlangsung dalam jangka waktu yang cukup singkat.

Berbeda dengan cuaca, musim memiliki jangka waktu yang panjang. Meskipun demikian, setiap musim di belahan bumi memiliki periode waktu yang berbeda. Di belahan bumi bagian utara seperti Inggris, Amerika, Belgia, Kanda, Jerman, dan lainnya, perubahan musim terjadi setiap bulan berikut ini:

• Musim semi: Maret - Juni

• Musim panas: Juni - September

• Musim gugur: September - Desember

• Musim dingin: Desember - Maret

Sementara di bagian bumi selatan seperti Australia dan Selandia Baru, perubahan musim terjadi setiap bulan berikut ini:

• Musim semi: September - Desember

• Musim panas: Desember - Maret

• Musim gugur: Maret - Juni

• Musim dingin: Juni - September

Baca juga: Lama Waktu Pengamatan Musim, Iklim, dan Cuaca menurut Ilmu Sains

Itulah jawaban dari soal “jelaskan perbedaan jangka waktu cuaca dan musim”! Jadi perbedaannya adalah jangka waktu cuaca lebih singkat dibandingkan musim. Semoga dapat menambah wawasan seputar Geografi ya. (FAR)