views
#newsupdate #update #news #text
Warga di Jalan Belacus Gang Haji Daud, Sukmajaya, Kota Depok, digegerkan dengan penemuan mayat perempuan muda dalam kontrakan.
Korban yang belum diketahui identitasnya ini diduga tewas dibunuh.
Pemilik kontrakan, Yaya (72), mengatakan, kontrakan itu ditempati oleh seorang ibu dan anak laki-lakinya.
"Yang ngontrak ini kan Ibu Vina, suaminya sudah meninggal, anaknya satu yang laki-laki itu baru lulus sekolah SMA, tapi sudah kuliah katanya sih," kata Yaya di lokasi kejadian, Kamis (18/1) malam.
Yaya menjelaskan, sekitar pukul 13.00 WIB ia mendapati ada satu unit motor di depan kontrakannya, yang diduga adalah milik korban.
Kemudian, sekitar dua jam berselang ia mendapati ada suara tangisan perempuan dari dalam kontrakan.
"Nah jam 15.00 WIB sore, kedengeran ada suara perempuan nangis-nangis, tapi nggak jelas ini anak kecil atau bukan ya," tuturnya.
"Lima menit kemudian, motor anaknya Bu Vina (terduga pelaku) kedengeran terus pergi, sementara si perempuannya nggak tahu saya ke mana," timpal Yaya.
Tak lama setelah itu, Yaya dikagetkan dengan banyaknya polisi yang datang ke kontrakan miliknya. Ternyata ada mayat perempuan di kontrakan yang disewa Vina.
Terduga pelaku kirim pesan ke ibunya
Setelah mencari tahu, Yaya mendapat informasi bahwa ternyata penyewa kontrakannya, Vina, dihubungi oleh anaknya yang bernama Ardi.
"Nah rupanya dia si Ardi (anak Ibu Vina) ini telepon ke ibunya, katanya 'Bu di rumah ada perempuan meninggal, saya cekik. Saya pergi jauh, nggak kembali'," jelasnya mengulang informasi yang ia dapat.
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Metro Depok, Kompol Suardi Jumiang, mengatakan pihaknya tengah mendalami dugaan korban tewas akibat dibunuh. Terduga pelaku juga masih dalam pengejaran.
"Sementara masih dalam penanganan medis dan sebentar lagi akan kita bawa ke RS Polri untuk dilakukan pemeriksaan luar atau pun autopsi," katanya di lokasi yang sama.
https://kumparan.com/kumparannews/perempuan-tewas-di-kontrakan-di-depok-saksi-dengar-suara-tangisan-21zpCyKh2It
Comments
0 comment