Polda Sumsel Gelar Salat Istisqa agar Karhutla Segera Berakhir

Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) menggelar salat Istisqa untuk meminta hujan agar kondisi kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) segara padam. Apalagi Palembang saat ini dikepung kabut asap dari karhutla.

“Kita berdoa menggelar salat agar segera turun hujan. Sehingga bencana kabut asap akibat kebakaran hutan dan lahan cepat mereda di Sumsel,” kata, Karo SDM Polda Sumsel, Kombes Pol Sudrajad Hariwibowo, Jumat (15/9).

Sudrajad mengaku, dampak dari kabut asap karhutla menyebabkan kondisi kesehatan masyarakat menjadi terganggu. Terutama yang memiliki riwayat ISPA dan paru-paru. Dengan begitu, ia mengimbau masyarakat untuk betul-betul menjaga lokasi mereka dan tidak membakar lahan yang dapat menimbulkan kabut asap.

“Kita tidak bisa bekerja sendiri, masyarakat juga harus sadar. Jangan lagi membakar lahan, apalagi sekarang sedang kemarau,” ucap dia.

Sudrajad menyebutkan selain menggelar salat Istisqa, pihaknya juga menurunkan ratusan personel ke lokasi karhutla di tiga wilayah yakni Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin (Muba), dan Musi Rawas (Mura).

"Polda Sumsel saat ini telah menetapkan 32 orang sebagai tersangka kebakaran hutan dan lahan. Para tersangka itu merupakan warga yang berada di Kabupaten OKI dan Ogan Ilir,"kata dia.