Zulhas soal Kejagung Geledah Kemendag: Saya Masuk, Badai Sampai Kini Belum Kelar
"Ya, tentu ini kita dukung agar segera bisa tuntas sehingga yang akan datang bisa berjalan dengan baik," kata Zulhas. #newsupdate #update #news #text
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau Pusat Grosir Asemka, di Jakarta, Jumat (29/9/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan meninjau Pusat Grosir Asemka, di Jakarta, Jumat (29/9/2023). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas merespons soal penggeledahan yang dilakukan oleh Kejaksaan Agung (Kejagung) di Kantor Kemendag. Penggeledahan ini terkait kasus dugaan korupsi impor gula di Kemendag periode 2015-2023.

Zulhas menyerahkan sepenuhnya proses hukum yang tengah berjalan kepada Kejagung. Kejagung memang mengusut beberapa kasus di Kemendag. Selain kasus gula, terdapat juga kasus CPO hingga impor garam.

"Memang saya masuk badai sampai sekarang belum kelar, ya. Tapi mudah-mudahan sebelum ada badai yang hampir setahun lalu sampai sekarang enggak kelar, urusan minyak lah, urusan besi, urusan garam, urusan macam-macam," kata Zulhas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (3/10).

Ketum PAN itu dilantik menjadi Mendag 2 Juni 2022 menggantikan Muhammad Lutfi.

"Ya, tentu ini kita dukung agar segera bisa tuntas sehingga yang akan datang bisa berjalan dengan baik," lanjutnya.

Zulhas berharap, kasus dugaan korupsi yang terjadi di Kemendag bisa diselesaikan dengan baik. Sehingga tidak ada lagi kasus yang sekiranya bisa menghambat kinerja kementerian.

"Kemarin Kemendag sudah Lebaran, Natal, Tahun Baru sudah bisa dikendalikan, ya. Jadi badai itu masih ada sampai sekarang. Sisanya mudah-mudahan bisa diselesaikan," pungkasnya.

Secara terpisah, Sekretaris Jenderal Kementerian Perdagangan Suhanto mendukung proses hukum yang tengah berlangsung dalam proses pencarian data tambahan yang sedang didalami Kejaksaan Agung. Termasuk adanya upaya penggeledahan yang dilakukan penyidik.

“Kejaksaan Agung datang untuk mendapatkan tambahan data guna melengkapi data yang dibutuhkan dalam kasus yang sedang diselidiki. Tentunya, kami menerima dengan baik,” papar Suhanto dalam keterangan tertulisnya.

Menurut Suhanto, Kementerian Perdagangan menghormati upaya penegakan hukum dan pemberantasan korupsi yang dilakukan aparat penegak hukum.

"Kemendag berkomitmen untuk membantu penegak hukum dan bersikap proaktif dalam proses penegakan hukum ini,” pungkas Suhanto.

Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Kuntadi memberi keterangan kepada wartawan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (24/7/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan
Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejaksaan Agung Kuntadi memberi keterangan kepada wartawan di Kejaksaan Agung, Jakarta, Senin (24/7/2023). Foto: Fitra Andrianto/kumparan

Direktur Penyidikan Kejaksaan Agung Kuntadi menyebut perkara impor gula ini baru saja dinaikkan dari tahap penyelidikan ke penyidikan. Belum ada tersangka yang dijerat.

Kasus ini terkait upaya pemenuhan stok gula nasional dan stabilisasi harga gula nasional yang dilakukan pemerintah. Diduga ada upaya perbuatan melawan hukum di dalamnya.

Penggeledahan juga dilakukan di Perusahaan Perdagangan Indonesia. Namun Kejagung belum membeberkan apa saja yang diamankan dalam penggeledahan tersebut.

https://kumparan.com/kumparannews/zulhas-soal-kejagung-geledah-kemendag-saya-masuk-badai-sampai-kini-belum-kelar-21JCk4HRiKc

What's your reaction?

Comments

https://www.hitabatak.com/assets/images/user-avatar-s.jpg

0 comment

Write the first comment for this!

Facebook Conversations