Bacaan Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid Lengkap

Ketika telah selesai haid atau menstruasi, kaum muslimin harus mensucikan diri dengan mandi wajib. Oleh sebab itu, tata cara mandi wajib setelah haid wajib untuk diketahui oleh wanita muslim.

Mandi wajib berbeda dengan mandi biasa. Mandi wajib harus dilakukan agar dapat kembali menunaikan ibadah salat fardhu dan puasa.

Ketahui Pengertian Mandi Wajib

Haid atau menstruasi merupakan siklus bulanan yang dialami oleh wanita. Saat mengalami haid, maka wanita muslim tidak boleh melaksanakan salat fardhu dan juga puasa sunah maupun Ramadan.

Setelah siklus atau masa haid telah selesai, seorang wanita muslim diwajibkan untuk melaksanakan mandi wajib. Apa yang dimaksud dengan mandi wajib? Dikutip dari buku Blak-Blakan Bahas Mapel Pendidikan Agama Islam SMP, Pianda (2012), mandi wajib adalah mandi yang wajib dikerjakan karena sebab-sebab tertentu dan dengan rukun dan syarat tertentu pula.

Anjuran untuk bersuci setelah masa haid ada pada surat Al-Baqarah ayat 222 sebagai berikut.

وَيَسْأَلُونَكَ عَنِ الْمَحِيضِ ۖ قُلْ هُوَ أَذًى فَاعْتَزِلُوا النِّسَاءَ فِي الْمَحِيضِ ۖ وَلَا تَقْرَبُوهُنَّ حَتَّىٰ يَطْهُرْنَ ۖ فَإِذَا تَطَهَّرْنَ فَأْتُوهُنَّ مِنْ حَيْثُ أَمَرَكُمُ اللَّهُ ۚ إِنَّ اللَّهَ يُحِبُّ التَّوَّابِينَ وَيُحِبُّ الْمُتَطَهِّرِينَ

Artinya: "Mereka bertanya kepadamu tentang haid. Katakanlah: "Haid itu adalah suatu kotoran," Oleh sebab itu hendaklah kamu menjauhkan diri dari wanita di waktu haid; dan janganlah kamu mendekati mereka, sebelum mereka suci. Apabila mereka telah suci, maka campurilah mereka itu di tempat yang diperintahkan Allah kepadamu. Sesungguhnya Allah menyukai orang-orang yang bertaubat dan menyukai orang-orang yang mensucikan diri,".

Niat dan Tata Cara Mandi Wajib Setelah Haid Lengkap

Mandi wajib sangat berbeda dengan mandi yang dilakukan sehari-hari. Mandi wajib diawali dengan niat. Berikut bacaan niatnya.

نَوَيْتُ الْغُسْلَ لِرَفْعِ حَدَثِ الْحَيْضِ ِللهِ تَعَالَى

Arab Latin: Nawaitul ghusla lifraf il hadatsil akbari minal haidil lillahi ta'ala

Artinya: "Saya berniat mandi wajib untuk mensucikan hadas besar dari haid karena Allah Ta'ala,"

Lantas bagaimana cara mandi wajib yang tepat? Berikut tata cara mandi wajib setelah haid.

1. Membaca niat mandi wajib

2. Kemudian bersihkan kedua telapak tangan sebanyak tiga kali

3. Bersihkan kotoran-kotoran yang tersembunyi dengan tangan kiri, seperti di daerah kemaluan, dubur, bawah ketiak, pusar, dan lain sebagainya

4. Setelah itu cuci tangan dengan cara menggosokkan ke sabun atau tanah

5. Berwudhu

6. Menyela pangkal rambut menggunakan jari-jari tangan yang telah dibasuh air hingga menyentuh kulit kepala

7. Membasuh seluruh tubuh dengan air yang dimulai dari sisi kanan lalu kiri

8. Pastikan seluruh lipatan kulit dan juga bagian-bagian yang tersembunyi ikut dibersihkan

Baca juga: Jalani Ramadan dengan Semangat Terus Jadi Baik bersama kumparan

Itu tadi adalah bacaan niat dan tata cara mandi wajib setelah haid. Setelah selesai haid, jangan lupa untuk melakukan mandi wajib seperti tata cara di atas agar dapat melaksanakan puasa dan salat. (FAR)